Friday, 7 November 2014

Cara Membuat Kutu Air Sebagai Pakan Alternatif Pengganti Cacing Sutra

Hai sobat cara ala gue, kali ini kami akan posting tentang cara membuat kutu air sebagai pakan alternatif pengganti cacing sutra. Bagi para penghobis ikan baik ikan hias maupun ikan biasa yang berukuran kecil, tentunya membutuhkan cacing sutra untuk pakan alami ikan agar pertumbuhan ikan menjadi lebih cepat dan tidak mudah terserang penyakit. Sehingga akan meminimalisir angka kerugian akibat kematian benih ikan yang memiliki daya tahan yang kurang baik.

Akan tetapi akhir-akhir ini harga cacing sutra relatif mahal. Pada saat musim kemarau harga cacing sutra bisa mencapai 20.000/liter. Untuk yang memelihara ikan hias dengan kuantitas yang sedikit, barangkali harga tersebut tidaklah terlalu bermasalah. Akan tetapi bagi para pemijah yang memijahkan ikannya, semisal pemijah ikan lele atau ikan gurameh, dengan harga tersebut tentunya membuat biaya produksi menjadi sangat tinggi sehingga margin keuntungan menjadi semakin kecil. Nah untuk itulah sekiranya kutu air bisa menjadi pakan alami alternatif pengganti cacing sutra yang sama-sama alami, dan sehat untuk ikan.

Nah sebelum membahas tentang cara membuat kutu air, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu kutu air? bagaimana cara perkembangbiakan kutu air, dan habitat atau tempat hidup kutu air?. Kutu air adalah sebutan awam bagi sejumlah krustasea kecil penghuni air. Kutu air bukan serangga dan tidak hidup sebagai parasit, sebagaimana banyak kutu yang hidup di luar air. Secara taksonomi, hewan yang disebut kutu air termasuk dalam genera Daphnia (paling umum), Cyclops, Bosmina, dan Diaptomus. Kutu air merupakan bagian dari zooplankton.Kutu air berukuran panjang kurang dari setengah milimeter dan pakannya adalah berbagai fitoplankton dan juga sisa-sisa makanan hewan lainnya (detritus).

Setelah mengerti tentang pengertian kutu air, maka mari kita membahas cara membuat kutu air secara alami dan murah sebagai pakan alami ikan. Sebenarnya ada banyak cara untuk membuat kutu air, namun disini kami hanya akan menjabarkan 3 cara membuat kutu air. Berikut selengkapnya :

Cara pertama dalam membuat kutu air adalah dengan memanfaatkan kotoran ternak, bisa kambing/ayam/sapi/ kelinci dan lain sebagainya. Kemudian tambahkan ampas kelapa. Adapun caran dan bahan-bahan yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut :

  • Bak atau ember plastik yang berukuran lebar
  • Pupuk sebagai pakan kutu air (kotoran teran ampas parutan kelapa)
  • Aerator untuk menjaga kandungan oksigen terlarut dalam air
  • Bibit kutu air sebanyak dua gelas
Kemudian dari apa yang kita siapkan tersebut kita mulai melakukan pengkulturan:
  • Isi bak atau ember dengan air secukupnya. Patut diketahui bahwa agar diperoleh kutu air diperlukan media dengan penampang yang lebar bukan tinggi.
  • Lakukan pemupukan dasar dengan cara menebarkan kotoran ayam. Biarkan selama beberapa hari sampai warna air mulai menghijau pertanda alga mulai tumbuh.
  • Letakkan media di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung atau gunakan penutup seperti triplek atau seng.
  • Masukkan starter kutu air dan berikan aerasi dengan kekuatan udara yang kecil. Tunggu sampai satu pekan maka anda akan puas dengan hasilkerja keras anda.
  • Untuk menjaga kuantitas maka dilakukan pemupukan rutin setiap dua pekan dengan mencampurkan kotoran dengan ampas kelapa. Peras dengan kain hingga mengeluarkan air sebagai pakan kutu air.


2. Membuat kutu air dengan media susu
Sebenarnya cara hampir sama hanya saja menggunakan media yang berbeda. Sebelum melakukan pengkulturan kita harus menyiapkan bahan serta alat yang akan kita gunakan dalam pengkulturan kutu air, meliputi:
  • Bak atau ember plastik yang berukuran lebar
  • Aerator untuk menjaga kandungan oksigen terlarut dalam air
  • Bibit kutu air sebanyak dua gelas
  • Susu bubuk dan teh sebagai pakan kutuair
Kemudian dari apa yang kita siapkan tersebut kita mulai melakukan pengkulturan:
  • Isi bak atau ember dengan air secukupnya. Patut diketahui bahwa agar diperoleh kutu air diperlukan media dengan penampang yang lebar bukan tinggi.
  • Lakukan pemupukan dasar dengan cara menebarkan susu bubuk sebanyak satu sendok dan segelas seduahan teh untuk satu ember besar. Biarkan selama beberapa hari sampai warna air mulai berubah kecoklatan pertanda alga mulai tumbuh.
  • Letakkan media di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung atau gunakan penutup seperti triplek atau seng.
  • Masukkan starter kutu air dan berikan aerasi dengan kekuatan udara yang kecil. Tunggu sampai satu pekan maka anda akan puas dengan hasilkerja keras anda.
  • Untuk menjaga kuantitas maka dilakukan pemberian pakan secara rutin tiap minggu dengan menaburkan sesendok susu bubuk.
Cara ketiga (air comberan)
Cara yang terakhir yang saya tawarkan cukup mudah. Ambil air selokan alias comberan semau anda. Usahakan angkat bersama lumpurnya. Masukkan ke dalam bak dan tuang starter kutu air ke dalamnya. Diamkan beberapa hari dan lihat hasilnya.

Silahkan mencobanya dan semoga berhasil…

Nah demikianlah cara membuat kutu air sebagai pakan alternatif pengganti cacing sutra yang mahal harganya. Semoga bermanfaat.


6 comments:

  1. Untuk pakan burayak umur 3 hari lebih praktis pakai microworm aja. Ane jual dan siap dikirim keseluruh indonesia invite pin 5C6AABCA

    ReplyDelete
  2. Cacing sutra kli yg di maksud

    ReplyDelete
  3. cacing rambut / cacing sutra apa bedanya. gitu aja ribet lu.

    ReplyDelete